Sinarmalut.com, Tidore - Selesai menyelesaikan seluruh rangkaian Ibadah Haji 1446 H/2025 M, sebanyak 105 Jamaah Haji Kota Tidore Kepulauan resmi diterima kembali oleh Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen dalam acara Penerimaan Jamaah Haji Tahun 1446 H/2025 M yang dilangsungkan di Aula Kantor Walikota Tidore, Senin (23/6/2025).
Mengawali sambutannya, Walikota Muhammad Sinen menyampaikan selamat datang dan selamat kembali kepada seluruh Jamaah Haji asal Kota Tidore Kepulauan.
“Alhamdulillah Bapak dan Ibu telah menyelesaikan seluruh rangkaian ibadah haji, rukun Islam yang kelima, di Tanah Suci Makkah dan Madinah dengan penuh keikhlasan dan kesabaran,” ungkapnya.
Dibalik rasa syukurnya, Wali Kota Tidore Kepulauan juga menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas wafatnya dua orang Jamaah Haji, yaitu Bapak Ahmad Adam dan Ibu Norma Abdullatif, yang telah dipanggil oleh Allah SWT di Tanah Suci.
“Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Semoga Allah SWT mengampuni segala dosa, menerima seluruh amal ibadah, serta menempatkan almarhum dan almarhumah di tempat yang mulia di sisi-Nya. Kepada keluarga yang ditinggalkan, kami sampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya, semoga diberikan ketabahan, kekuatan dan keikhlasan,” ucapnya.
Di akhir sambutannya, Walikota Tidore Kepulauan juga menyampaikan penghargaan dan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada seluruh panitia penyelenggara ibadah haji Kota Tidore Kepulauan.
“Terima kasih para petugas pendamping haji, para tenaga kesehatan, serta semua pihak yang telah menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan penuh dedikasi, sehingga seluruh proses pelaksanaan ibadah haji tahun ini dapat berjalan dengan lancar, tertib, dan aman,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Rombongan H. Djamaluddin Badar dalam laporan menyampaikan, Jamaah Kota Tidore Kepulauan pada musim Haji 1446 H/2025 M sebanyak 105 orang, terdiri dari jamaah laki-laki sebanyak 42 orang dan jamaah perempuan sebanyak 63 orang. Jamaah haji Kota Tidore tergabung dalam kloter 13, bergabung dengan Kabupaten Halmahera Barat, Halmahera Utara dan Kepulauan Sula.
“Kondisi jamaah di arab Saudi, dari 105 jamaah yang berangkat, telah dipanggil oleh Allah atau meninggal dunia sebanyak 2 jamaah atas nama Ibu Hj. Norma Abd Latif (66) dari Kelurahan Mafututu dan Bapak Hj. Ahmad Adam (63) dari Kelurahan Toloa, meskipun tempat menginapnya agak jauh, namun jamaah Kota Tidore selalu mendapat fasilitas kendaraan di setiap waktu sholat,” ungkapnya .
Djamaluddin menambahkan, baik di hotel tempat menginap maupun di pemondokan, jamaah haji Kota Tidore Kepulauan mendapat fasilitas yang cukup nyaman, begitu pula dengan konsumsi dan kebutuhan pendukung lainnya juga disediakan, sehingga proses menjalankan ibadah haji berjalan sesuai dengan yang diharapkan bersama. *