Sinarmalut.com, Tidore - Ketua TP-PKK Kota Tidore Kepulauan Hj. Rahmawati Muhammad Sinen menghadiri Ladies Program bertajuk "Dari Perempuan untuk Negeri" yang menjadi bagian dari rangkaian Musyawarah Nasional (Munas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) ke VII Tahun 2025 di Ballroom Hotel Sheraton, Surabaya, Kamis (8/5/2025).
Ditemui usai menghadiri kegiatan tersebut, Rahmawati menyampaikan kesan yang luar biasa, untuk pertama kalinya ia menghadiri kegiatan ladies program dan mendapat banyak pengetahuan serta pengalaman dari para pemateri, salah satunya dari Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
"Luar biasa kegiatan ladies program ini, hal menarik yang saya dapat salah satunya terkait posyandu terbaru, yang tergabung dalam 6 Standar Pelayanan Minimum (SPM) mencakup intervensi di berbagai sektor, antara lain pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan dan permukiman, sosial, serta ketertiban umum dan perlindungan masyarakat," ungkapnya.
Ketua TP-PKK Kota Tidore Kepulauan ini menambahkan, posyandu merupakan salah satu program prioritas PKK saat ini, karena posyandu yang terbaru ini merupakan instruksi Presiden melalui Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 13 Tahun 2024, jadi uhdiwajibkan bagi untuk diimplementasikan.
"Jika dulu posyandu hanya melayani bayi dan balita, di posyandu yang terbaru ini melayani semua siklus hidup, mulai dari nol hingga lansia, sehingga para kader posyandu dituntut untuk bisa mengetahui semua siklus hidup yang dilayani, dan untuk Kota Tidore Kepulauan kita berharap bisa terlaksana," tambahnya.
Lebih lanjut, Rahmawati berharap, kedepannya PKK Kota Tidore Kepulauan dapat berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah tertutama para OPD terkait untuk bisa mengimplementasikan 6 SPM Posyandu terbaru, karena Kota Tidore Kepulauan memiliki jangkauan wilayah yang cukup luas, sehingga kerjasama semua unsur sangat dibutuhkan. *